Penjelasan Singkat: Danone menjalin kemitraan dengan Microsoft untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan di seluruh rantai pasokannya. Danone Microsoft AI Academy bertujuan untuk melatih 100.000 karyawan pembuat yogurt tersebut untuk memperoleh keterampilan yang berguna dalam “ekonomi yang digerakkan oleh AI,” perusahaan tersebut mengumumkan pada hari Rabu. Perusahaan produk susu mengatakan program ini akan mencakup inisiatif bagi tenaga kerjanya untuk meningkatkan pengalaman mereka dengan AI, termasuk penggunaan perkiraan prediktif dan penyesuaian waktu nyata untuk menyederhanakan operasinya. Program ini dikembangkan berdasarkan Danskills dari Danone, yang diluncurkan baru-baru ini untuk “meningkatkan dan meningkatkan keterampilan” pekerja untuk pekerjaan di masa depan. Perusahaan tersebut mengatakan 50.000 karyawannya sudah dapat menggunakan alat AI seperti Microsoft Copilot, sebuah chatbot model bahasa besar. Wawasan Menyelam:
Kemitraan Danone terjalin ketika pengolah makanan dan minuman memanfaatkan bidang AI yang berkembang pesat untuk mencapai tujuan dan bersaing lebih baik dengan bisnis pesaing.
Juergen Esser, CFO perusahaan susu tersebut, mengatakan dalam siaran pers bahwa kemitraan ini akan memberikan teknologi yang dibutuhkan untuk meningkatkan efisiensi, keterlibatan konsumen, dan analisis data.
“Bekerja sama bukan hanya soal teknologi; ini tentang menumbuhkan budaya pembelajaran berkelanjutan, inovasi dan kinerja di seluruh organisasi kami,” kata Esser.
Kolaborasi Danone dengan Microsoft – yang telah menginvestasikan miliaran dolar ke dalam AI melalui kemitraannya dengan pembuat ChatGPT OpenAI – memberi pemilik yogurt Dannon dan Stonyfield akses ke serangkaian alat dari pemain terkemuka di bidang teknologi.
Raksasa minuman Coca-Cola juga beralih ke pendiri Windows untuk mendapatkan akses ke kemampuan AI-nya. Pada bulan April, mereka mengumumkan investasi sebesar $1,1 miliar pada layanan cloud dan AI Microsoft untuk meningkatkan efisiensi dan mendorong inovasi.
Perusahaan minuman lain, seperti PepsiCo, sedang bereksperimen dengan aplikasi baru, seperti asisten AI Hydration Coach untuk konsumen Gatorade.
Bisnis di bidang makanan beralih ke AI untuk membuat produk mereka lebih menarik bagi konsumen. Raksasa makanan Unilever menerapkan teknologi ini untuk meningkatkan umur simpan, tekstur, dan rasa produk, yang mendorong peluncuran produk seperti Hellman’s Vegan Mayonnaise dan Knorr Zero Salt Cube. Kellanova, perusahaan makanan ringan yang dihasilkan dari pemisahan bisnis Kellogg tahun lalu, menggunakan pembelajaran mesin untuk memperkirakan permintaan produknya dan menyesuaikan inventarisnya.